Kawasan Semper Cilincing tahun 1909 (
KITLV )
---------
Kampung
Tugu adalah wilayah di pinggir Batavia yang diperuntukan oleh pemerintah Hindia
Belanda bagi para Mardijkers yang telah dibebaskan dari tawanan perang. Saat
ini daerah Kampung Tugu termasuk dalam wilayah Kecamatan Koja, Jakarta Utara.
Keberadaan
kampung Tugu tidak dapat dipisahkan oleh peran Melchior
Leydekker, doktor dalam ilmu kedokteran dan teologia yang datang ke Hindia Belanda pada tahun 1675 untuk ditempatkan di Batavia, sebagai menantu dari Gubernur Jenderal Abraham van Riebeeck, yang berkuasa di Hindia Belanda pada tahun 1709–1713, ia memperoleh sebidang tanah di wilayah Tugu.
Leydekker, doktor dalam ilmu kedokteran dan teologia yang datang ke Hindia Belanda pada tahun 1675 untuk ditempatkan di Batavia, sebagai menantu dari Gubernur Jenderal Abraham van Riebeeck, yang berkuasa di Hindia Belanda pada tahun 1709–1713, ia memperoleh sebidang tanah di wilayah Tugu.
Kampung
Tugu dapat dikatakan sebagai kampung Kristen tertua di seluruh Indonesia bagian
Barat, hal ini jelas karena keberadaan mereka di wilayah tersebut, adalah suatu
upaya pihak Belanda untuk memerdekakan Mardijkers dengan syarat harus berpindah
agama dari Katolik menjadi Protestan, dan pada saat itu memang belum ada
komunitas Kristen selain mereka, masyarakat lain khususnya komunitas Islam yang
sudah ada di wilayah sekitar itu, menyebut mereka dengan istilah Serani atau
berasal dari kata Nasrani, dan oleh orang-orang Belanda mereka dijuluki
Inheemsche Christenen atau yang berarti umat kristen pribumi, karena pada saat
itu dalam perspektif orang-orang Belanda, masyarakat Tugu di golongkan dalam
kelompok masyarakat pribumi yang tinggal jauh diluar kota Batavia. Di sini
kemudian dibagngun Gereja Tugu.
Wikipedia.